Recent Articles

Jumat, 14 Agustus 2015

SBY Pilih Peringati HUT RI di Pacitan

Jumat, 14 Agustus 2015 - 0 Comments


KOMPAS/ALIF ICHWAN Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) berbincang dengan Ketua Umum Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI) Teuku Riefky Harsya (kiri) dan sejumlah kader Partai Demokrat di sela-sela Rapat Pimpinan Nasional IMDI di Jakarta, Jumat (24/4/2015). Kader muda Partai Demokrat yang bergabung dalam IMDI mendukung Yudhoyono menjadi ketua umum periode 2015-2020.

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara DPP Partai Demokrat Imelda Sari mengatakan bahwa Ketua Umum DPP Partai Demokrat saat ini sedang berada di Pacitan, Jawa Timur. SBY ingin memperingati proklamasi kemerdekaan ke-70 RI di kampung halamannya.
Imelda menjelaskan, SBY berangkat ke Pacitan pada Kamis (13/8/2015), menggunakan kereta. Karena itu, Presiden ke-6 RI tersebut tidak dapat menghadiri rangkaian sidang tahunan MPR, DPR, DPD di Gedung Parlemen.
"Pak SBY saat ini sedang berada di Pacitan untuk merayakan hari kemerdekaan di monumen Jenderal Sudirman di Pakis Baru, Nawangan," kata Imelda melalui pernyataan tertulis, Jumat (14/8/2015).
Imelda mengatakan, SBY memilih memperingati kemerdekaan RI di Pacitan karena tidak pernah memperingati hari kemerdekaan di luar Istana selama 10 tahun menjabat Presiden.
"Nawangan dipilih karena ingin mengenang napak tilas Jenderal Besar Soedirman melakukan gerilya. Bapak ingin merefleksikan kemerdekaan yang dicapai dengan cara yang tidak mudah," ungkapnya.
Sementara itu, pernyataan berbeda disampaikan Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul. Menurut Ruhut, SBY saat ini tengah berada di luar negeri untuk menjadi pembicara dalam suatu acara.
Karena itu, SBY tidak hadir dalam sidang tahunan MPR, DPR, dan DPD di Kompleks Parlemen. (baca: Jadi Pembicara di Luar Negeri, SBY Tak Hadiri Rangkaian Acara di Parlemen)
"Ada acara di luar negeri sebagai pembicara. Kalau bapak ada di sini, pasti beliau akan datang," kata Ruhut seusai mengikuti sidang tahunan MPR, Jumat pagi.
Ruhut meminta ketidakhadiran SBY ini tidak dibesar-besarkan. Terlebih lagi, sudah hadir perwakilan dari Partai Demokrat. Dia memastikan, meskipun tak menghadiri sidang MPR, SBY tetap menjaga hubungan baik dengan Jokowi.

Cara Menampilkan Widget Hanya di Homepage/Halaman Posting


Ketika melakukan setting desain blog, terkadang kita terkendala dengan banyaknya widget yang ditampilkan, sehingga widget tampak berdesakan dan halaman menjadi begitu panjang. Dalam kasus lain lagi, terkadang kita hanya ingin widget tertentu hanya muncul di halaman spesifik, baik homepage, halaman statis, maupun halaman posting saja. Dulu saya pernah berbicara mengenai bagaimana menyembunyikan sidebar Blogger di halaman tertentu, dengan menggunakan conditional tags dan CSS (display), dan jika yang diinginkan hanya untuk menyembunyikan satu atau beberapa widget, maka tentu kurang tepat jika diterapkan. So, dalam kesempatan ini, saya ingin berbagi mengenai bagamana menampilkan atau menyembunyikan salah satu atau beberapa widget dalam halaman tertentu, dan menampikannya pada jenis halaman lain.

Konsep Hack Menampilkan Widget Pada Halaman Tertentu

Cara ini sebenarnya masih sama dengan artikel yang sebelumnya sudah saya sebutkan, yaitu menggunakan conditional tags (b if), salah satu tag XML Blogger, untuk memberikan perintah agar suatu elemen ditampilkan pada bagian/halaman tertentu saja dan menyembunyikannya pada bagian/halaman lain.  Conditional (if) juga dikenal penggunaanya pada PHP, dan juga dikenal dalam bahasa Inggris (if clause, conditional sentence) hehehehe..... Bedanya dengan cara sebelumnya, cara yang saya tawarkan ini tidak akan menggunakan CSS, melainkan menggunakan conditional tags langsung pada elemen yang hendak diberikan perintah, yang dalam hal ini adalah elemen-elemen widget.

Langkah-langkah Menampilkan Widget Pada Halaman Tertentu

1. Mencari ID Widget
Sebelum memberikan conditional tags, anda harus mengetahui ID widget yang hendak ditampilkan pada halaman tertentu. Cara mencarinya sangat mudah:
a. Ada dua cara untuk mengakses editor widget (sebenarnya ada 3, yaitu melalui edit HTML, tapi cara ini akan lebih rumit:
- Jika anda dalam kondisi login Blogger, anda dapat langsung mengakses "quickedit" langsung dari halaman blog, quickedit adalah tool untuk mengedit widget secara langsung, letaknya biasanya adalah di bagian pojok kanan bawah widget, berupa ikon obeng dan kunci (screwdriver and wrench). Klik icon pada widget yang diinginkan dan akan muncul pop-up window dimana anda dapat mengedit konten widget.
- Atau akses editor widget melalui halaman "Layout", lalu klik link "edit" di salah satu bagian widget. Kemudian akan muncul pop-up window.
b. Lihat di bagian URL/address di browser pada halaman pop up window tersebut. Letak ID widget berada di bagian akhir URL (geser URL ke kanan). Perhatikan contoh gambar berikut:
buka-rahasia.blogspot.com
d. Simpan Id Widget tersebut, misalnya dari contoh di atas, Id widget yang hendak saya edit adalah "HTML11".
2. Memberikan Conditional Tags Pada Elemen Widget
Untuk menampilkan widget di halaman tertentu, anda harus menambahkan conditional tags (b if cond) pada elemen widget yang diinginkan. Berikut langkah menambahkannya sesuai dengan contoh widget yang sudah disampaikan di atas:
a. Masuk ke halaman template (Dashboard > Template)
b. Klik "Edit HTML" > Proceed.
c. Jangan lupa klik/centang "Expand Widget Templates" untuk menampilkan seluruh elemen widget di dalam editor.
d. Tekan CTRL+F, masukkan ID widget yang diinginkan yang sebelumnya telah dicari dan dipersiapkan. Dalam contoh ini saya akan menggunakan id widget "HTML11" sebagai contoh dan berikut kurang lebihnya elemen widget sobat:
buka-rahasia.blogspot.com
e. Kemudian tambahkan conditional tag setelah <b:includable id='main'> dan tag penutupnya sebelum </b:includable>. Berikut conditional tags berdasarkan jenis halaman dan cara menambahkannya, perhatikan tag berwarna merah dan itulah yang harus ditambahkan:
Cara Menampilkan Widget Hanya di Halaman Utama/Indeks (Homepage)

<b:widget id='HTML11' locked='false' title='' type='HTML'>
<b:includable id='main'>
<b:if cond='data:blog.url == data:blog.homepageUrl'>
  <!-- only display title if it's non-empty -->
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h2 class='title'><data:title/></h2>
  </b:if>
  <div class='widget-content'>
    <data:content/>
  </div>
  <b:include name='quickedit'/>
</b:if>
</b:includable>
</b:widget>

Cara Menampilkan Widget Hanya di Halaman Posting

<b:widget id='HTML11' locked='false' title='' type='HTML'>
<b:includable id='main'>
<b:if cond='data:blog.pageType == "item"'>
  <!-- only display title if it's non-empty -->
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h2 class='title'><data:title/></h2>
  </b:if>
  <div class='widget-content'>
    <data:content/>
  </div>
  <b:include name='quickedit'/>
</b:if>
</b:includable>
</b:widget>

Cara Menampilkan Widget Hanya di Halaman Statis

<b:widget id='HTML11' locked='false' title='' type='HTML'>
<b:includable id='main'>
<b:if cond='data:blog.pageType != "static_page"'>
  <!-- only display title if it's non-empty -->
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h2 class='title'><data:title/></h2>
  </b:if>
  <div class='widget-content'>
    <data:content/>
  </div>

  <b:include name='quickedit'/>
</b:if>
</b:includable>
</b:widget>
Cara Menampilkan Widget Hanya di Halaman Arsip (Archive)

<b:widget id='HTML11' locked='false' title='' type='HTML'>
<b:includable id='main'>
<b:if cond='data:blog.pageType == "archive"'>
  <!-- only display title if it's non-empty -->
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h2 class='title'><data:title/></h2>
  </b:if>
  <div class='widget-content'>
    <data:content/>
  </div>

  <b:include name='quickedit'/>
</b:if>
</b:includable>
</b:widget>

Cara Menampilkan Widget Hanya di Salah Satu Halaman (Berdasarkan URL)

<b:widget id='HTML11' locked='false' title='' type='HTML'>
<b:includable id='main'>
<b:if cond='data:blog.url == "Ganti dengan URL Halaman di sini"'>
  <!-- only display title if it's non-empty -->
  <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
    <h2 class='title'><data:title/></h2>
  </b:if>
  <div class='widget-content'>
    <data:content/>
  </div>

  <b:include name='quickedit'/>
</b:if>
</b:includable>
</b:widget>

f. Setelah conditional tags ditambahkan, save template.

Jika ingin melakukan hal yang sama pada beberapa widget, anda harus melakukan dan mengulang cara yang sama seperti di atas: cari ID widget, cari elemen widget sesuai ID di edit HTML, dan masukkan conditional tags berdasarkan jenis halaman ke dalam elemen widget. Save and Done.
Semoga bermanfaat and have a nice Blogging.

sumber berita dari  buka-rahasia.blogspot.com.

Jumat, 27 Maret 2015

rinder

Jumat, 27 Maret 2015 - 0 Comments

Rindergulasch
(Gulai Daging Sapi muda)

Jika cuaca memungkinkan, biasanya gulai ini dimasak di atas tungku api, sehingga menambah aroma khasnya.
Bahan:
1 kg paha daging sapi muda, dipotong dadu
8 siung besar merah
5 siung bawang putih
1 buah  paprika merah dipotong persegi
1 buah jeruk nipis
350 gram  tomat
Garam, merica dan penyedap rasa secukupnya
1 sendok teh mustard (kalau ada)
1 sendok makan paprika bubuk
Mentega untuk menumis
5 sendok makan anggur merah

Cara membuat:
•    Potongan daging kemudian diberi perasan jeruk nipis, sisihkan.
•    Tumis bawang merah dan bawang putih, masukkan daging dan air secukupnya,  dimasak hingga empuk.
•    Masukkan tomat, garam, merica, penyedap rasa secukupnya, mustard dan paprika bubuk.
•    Terakhir masukkan potongan paprika dan anggur merah.
•    Biasanya disajikan dengan makaroni.

Rindergulasch



Rindergulasch
(Gulai Daging Sapi muda)

Jika cuaca memungkinkan, biasanya gulai ini dimasak di atas tungku api, sehingga menambah aroma khasnya.
Bahan:
1 kg paha daging sapi muda, dipotong dadu
8 siung besar merah
5 siung bawang putih
1 buah  paprika merah dipotong persegi
1 buah jeruk nipis
350 gram  tomat
Garam, merica dan penyedap rasa secukupnya
1 sendok teh mustard (kalau ada)
1 sendok makan paprika bubuk
Mentega untuk menumis
5 sendok makan anggur merah

Cara membuat:
•    Potongan daging kemudian diberi perasan jeruk nipis, sisihkan.
•    Tumis bawang merah dan bawang putih, masukkan daging dan air secukupnya,  dimasak hingga empuk.
•    Masukkan tomat, garam, merica, penyedap rasa secukupnya, mustard dan paprika bubuk.
•    Terakhir masukkan potongan paprika dan anggur merah.
•    Biasanya disajikan dengan makaroni.

Menu Jerman yang Mudah dan Lezat

Pada dasarnya tiap makanan pasti ada kesamaannya, walaupun penyebutannya berbeda dan teknik pengolahan  berbeda-beda. Salah satunya, makanan Jerman.  Kedatangan bangsa Eropa yang pernah menjajah negara Indonesia memberikan nuansa aneka ragam makanan Nusantara. Seandainya, Anda berkunjung ke Jerman, Anda tak perlu takut, tidak dapat menelan makanan tersebut. Beberapa makanan tersebut, malah biasa kita temui di Indonesia. Hanya saja, kadang penyajian dan teknik pengolahan ala selera Nusantara.

Desak Astuti Jablotschkin, perempuan asal Klungkung yang kini menetap di Jerman ini mencoba berbagi resep menu Jerman.  Masakan Jerman yang ditayangkan, bahan dan pengolahannya juga dibuat segampang mungkin, sudah disesuaikan dangan situasi dan kondisi di Indonesia.  Mari kita mencobanya. –ast


Currywurst
(Sosis Bumbu Kari)

Kota yang paling terkenal dengan makanan ini adalah Berlin,  namun, fastfood ini hampir bisa ditemukan di setiap  sudut kota di Jerman.

Bahan:
4 buah sosis sapi
2 siung bawang  putih
1 senduk teh terigu
Garam, merica, paprika bubuk dan penyedap rasa secukupnya
1 sendok makan  bubuk kari
1 sendok teh gula pasir
Minyak untuk menggoreng
2 sendok makan saus tomat
Sedikit air

Cara membuat:
•    Sosis digoreng dengan sedikit minyak, angkat dan biarkan.
•    Untuk membuat sausnya: tumis bawang putih hingga harum, lalu masukkan semua bumbu dan gula, terakhir masukkan saus tomat dan terigu yang sudah dilarutkan dengan sedikit air.
•    Sajikan dengan kentang goreng atau roti.

Memunculkan deskripsi blog ketika dishare di facebook

Memunculkan deskripsi blog ketika dishare di facebook


Terima kasih telah berkunjung
Memunculkan deskripsi blog ketika dishare di facebook. Beberapa waktu yang lalu ada yang bertanya tentang masalah share postingan blogger di facebook "kenapa hanya judul dan gambar saja yang muncul di facebook?". bagi sobat blogger yang mengalami hal tersebut jangan khawatir, karena kita akan membahasnya bersama di postingan kali ini


Memunculkan deskripsi blog ketika dishare di facebook

Berikut langkah Memunculkan deskripsi blog ketika dishare di facebook:

1. Login ke blogger

2. Klik menu template

3. Cari kode <data:post.body/>

4. Simpan kode berikut di atas kode <data:post.body/>

<b:if cond='data:blog.pageType == "item"'>
<b:if cond='data:post.snippet'>
<meta expr:content='data:post.snippet' name='description'/>
</b:if>
</b:if>

5. Pasang kode tag <p> dan closing tag-nya di setiap kode <data:post.body/> sehingga menjadi seperti berikut:

<p><data:post.body/></p>

6. Save template sobat...


Belum ada perubahan? Silahkan untuk menunggu beberapa jam (maksimal 24 jam). Untuk sementara waktu sobat bisa memasukkan link sobat ke facebook secara manual. Semoga bermanfaat

Olga Meninggal Hari Jumat, Ini Kemuliaan Jumat Menurut Islam


Jumat, 27 Maret 2015 19:20 WIB

Olga Meninggal Hari Jumat, Ini Kemuliaan Jumat Menurut Islam
ist
Olga Syahputra dalam perawatan. 

Kabar duka datang dari komedian Olga Syaputra. Olga dilaporkan meninggal dunia di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura dalam usia 32 tahun. Kabar itu pertama kali tersiar melalui Net TV pada Jumat (27/3) malam ini. Dari akun resmi Net TV, @netmediatama..

"Kami keluarga bsr NET TV turut berduka cita atas meninggalnya Olga Syahputra pd pkl 16.17 waktu Jkt #RipOlgaSyahputra."

Dalam siaran Entertainment News di Net TV, sang host melakukan wawancara dengan manajer Olga Mak Vera. Mak Vera memastikan Olga sudah tiada.

Olga diketahui hampir setahun menjalani perawatan di rumah sakit di Negeri Singa itu. Padahal baru-baru ini Olga dikabarkan aktif lagi di Twitter.

Olga meninggal tepat di Hari Jumat. Sebagaimana keutamaan bulan-bulan/hari-hari tertentu dalam Islam, seperti contohnya Hari Jum’at, Malam Jum’at, Bulan Ramadhan, dan beberapa moment lainnya dalam Islam, sebagaimana di jelaskan dalam Al Quran dan hadist, memungkinkan seseorang mendapatkan keutamaan didalamnya.

Hari Jum'at memiliki keutamaan sangat banyak yang tak dimiliki hari-hari selainnya. Salah satunya adalah siapa yang meninggal di dalamnya maka ia aman dari adzab kubur. Para ulama juga menjelaskan bahwa meninggal di dalamnya menjadi salah satu tanda husnul khatimah.

Diriwayatkan oleh al-Tirmidzi dalam Sunan-Nya, dari hadits Abdullah bin Amr Radhiyallahu 'Anhu, dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam,

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلا وَقَاهُ اللَّهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ
"Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jum’at atau malam Jum’at melainkan Allah melindunginya dari siksa kubur." (HR. Al-Tirmidzi, no. 1043)

Para ulama berselisih tentang status hadits ini. Imam al-Tirmidzi menyifatinya sebagai hadits gharib dan terputus sandanya. Al-Hafidz Ibnu Hajar menyifatinya sebagai hadits sanadnya dhaif. Sementara Syaikh al-Albani dalam Ahkam Janaiz-nya (hal. 49-50) menyatakan, "hadits tersebut hasan atau shahih dengan dikumpulkan semua jalurnya.


Al-Mubarakfuri dalam Syarh al-Tirmidzi menjelaskan makna fitnah kubur pada hadits di atas, "Maksudnya: siksanya dan pertanyaannya. Dan itu mengandung makna mutlak dan taqyid. Dan makna pertama lebih tepat dengan disandarkan kepada karunia Allah." (Tuhfah al-Ahwadi: 4/160)

Ini menunjukkan bahwa waktu yang mulia memiliki pengaruh besar sebagaimana tempat yang utama juga mempunyai pengaruh yang serius terhadap kondisi hamba. Dan waktu yang mulia ini dimulai sejak terbenamnya matahari pada Kamis sore berlanjut sampai tenggelamnya matahari pada Jum'at sore atau masuknya malam Sabtu. Perlu dicatat, keutamaan ini hanya berlaku bagi muslim saja. Tidak berlaku atas non-muslim. Sebagaimana ditunjukkan dalam bagian awal matannya, "Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jum’at atau malam Jum’at."

Dan keterangan ini hanya tanda atau indikasi baik bagi orang muslim yang meninggal pada hari tersebut. Tidak menjadi dasar pasti untuk memastikan secara personal bahwa dia benar-benar aman dari siksa kubur. Wallahu Ta'ala A'lam.

Keutamaan Hari Jum'at

1. Hari raya umat Islam yang terulang-ulang setiap pekan
Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda pada suatu Jum’at,
مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ، إِنَّ هذَا يَوْمٌ جَعَلَهُ اللهُ لَكُمْ عِيْدًا
“Wahai segenap kaum muslimin, sesungguhnya ini adalah hari yang dijadikan oleh Allah Subhanahu wata’ala sebagai hari raya bagi kalian.” (HR. ath-Thabarani dalam al-Mu’jamash-Shaghir dan dinyatakan sahih oleh asy-Syaikh al-Albani dalam Shahih al-Jami’)

2. Terjadinya hari kiamat pada hari Jum’at
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ، فِيْهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيْهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيْهِ أُخْرِجَ مِنْهَا، وَ تَقُوْمُ السَّاعَةُ إِ يَوْمُ الْجُمُعَةِ
“Sebaik-baik hari yang terbit matahari pada waktu itu adalah hari Jum’at. Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan ke dalam surga, dan dikeluarkan dari surga. Tidak akan terjadi kiamat selain pada hari Jum’at.” (HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu)

3. Orang yang mati pada hari Jum’at ataumalam Jum’at akan dihindarkan dari fitnah (pertanyaan) kubur
Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوْتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِ وَقَاهُ اللهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ
“Tiada seorang muslim yang mati pada hari Jum’at atau malamnya kecuali Allah Subhanahu wata’ala akan menghindarkannya dari fitnah kubur.” (HR. Ahmad dari Abdullah bin ‘Amr radhiyallahu ‘anhuma. Dalam Ahkam al-Janaiz, asy-Syaikh al-Albani menyatakannya hasan atau sahih dengan banyaknya jalan periwayatan)

4. Diharamkan menyendirikan puasa pada hari Jum’at tanpa dibarengi oleh puasa sehari sebelum atau setelahnya
Hal ini berlandaskan hadits Juwairiyyah radhiyallahu ‘anha, istri Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam. Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam masuk kepadanya hari Jum’at dalam keadaan dia Shallallahu ‘alaihi wasallam sedang berpuasa. Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya, “Apakah kamu puasa kemarin?” Juwairiyah menjawab, “Tidak.” Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya lagi apakah kamu ingin puasa esok hari?” Juwairiyah menjawab,“Tidak.” Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam berkata,“Berbukalah kamu!” (HR. al-Bukhari no. 1986)


5. Ada saat yang mustajab/dikabulkan bagi orang yang berdoa
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah radhiyallahu ‘anhu menyebutkan hari Jum’at lalu bersabda,
فِيْهِ سَاعَةٌ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي يَسْأَلُ اللهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلَّا أعْطَاهُ إِيَّاهُ
“Pada hari itu ada saat yang tidaklah seorang hamba muslim bertepatan dengannya dalam keadaan dia berdiri shalat yang ia meminta sesuatu kepada Allah Subhanahu wata’ala melainkan akan dikabulkan oleh-Nya.” (HR. al-Bukhari no. 935)
Demikian beberapa keistimewaan hari/malam Jum’at dan dari kisah Ust. Jefri Al Bukhori di atas mungkin ada titik temu yang kita dapatkan bahwa meninggal pada saat tersebut ada beberapa keutamaan didalamnya, namun yang perlu kita ketahui bahwa segala ketentuan datangnya dari Allah subhanahu wata’ala apapun yang terjadi merupakan karena kehendaknya dan yang akan terjadi dan berlaku pada beliau itu adalah rahasia Allah dan tak seorang pun yang mengetahui selain DIA sang maha mengetahui. Wallahu a’lam.

Subscribe

Donec sed odio dui. Duis mollis, est non commodo luctus, nisi erat porttitor ligula, eget lacinia odio. Duis mollis

© 2013 Stejer. All rights reserved.
Designed by SpicyTricks